| Nama merek: | Yuhong |
| Nomor Model: | ASTM A106 GR.B Tabung sirip tertanam dengan sirip Cu-T2 |
| MOQ: | 200 ~ 500 kg |
| Harga: | dapat dinegosiasikan |
| Ketentuan Pembayaran: | TT, LC |
| Kemampuan pasokan: | Menurut persyaratan klien |
Pipa Bersirip Tertanam ASTM A106 Gr.B dengan Sirip Cu-T2 untuk Pendingin Gas Proses
Ini adalah pipa penukar panas berkinerja tinggi. Terdiri dari pipa dasar baja karbon yang dirancang untuk tekanan dan suhu tinggi, dengan sirip tembaga yang terikat secara mekanis ke permukaan luarnya. Tujuan dari sirip adalah untuk meningkatkan luas permukaan secara drastis untuk transfer panas yang sangat efisien, biasanya dari gas panas ke cairan (seperti air) di dalam pipa.
Rincian Terperinci
1. ASTM A106 Gr.B (Pipa Dasar)
(1) Komposisi Kimia
Komposisi kimia sangat penting untuk memastikan kemampuan las, ketahanan korosi, dan kinerja suhu tinggi baja. Nilai diberikan sebagai persentase maksimum, kecuali rentang ditentukan.
| Unsur | Komposisi (% maks, kecuali dicatat) |
| Karbon (C) | 0.30% |
| Mangan (Mn) | 0.29 – 1.06% |
| Fosfor (P) | 0.035% |
| Sulfur (S) | 0.035% |
| Silikon (Si) | 0.10% min * |
| Tembaga (Cu) | 0.40% (0.20% untuk masing-masing, jika Cu, Ni, Cr, Mo ditentukan) |
| Nikel (Ni) | 0.40% (0.20% untuk masing-masing, jika Cu, Ni, Cr, Mo ditentukan) |
| Kromium (Cr) | 0.40% (0.20% untuk masing-masing, jika Cu, Ni, Cr, Mo ditentukan) |
| Molibdenum (Mo) | 0.15% (0.20% untuk masing-masing, jika Cu, Ni, Cr, Mo ditentukan) |
| Vanadium (V) | 0.08% |
(2) Sifat Mekanik
Sifat mekanik menentukan kekuatan dan keuletan pipa. Ini ditentukan oleh uji tarik dan kekerasan standar.
| Properti | Persyaratan |
| Kekuatan Tarik | 415 MPa (60.000 psi) min |
| Kekuatan Luluh | 240 MPa (35.000 psi) min |
Properti Kunci: Pipa dasar kuat, tahan lama, dan dapat menahan tekanan dan suhu internal yang tinggi (biasanya hingga ~450°C / 850°F).
2. Pipa Bersirip Tertanam (Teknologi)
Tertanam (atau Bersirip-G): Ini menjelaskan proses pengikatan mekanis tertentu:
Keuntungan dari Penanaman: Ini menciptakan ikatan yang sangat kuat dengan kontak termal yang sangat baik. Jauh lebih kuat daripada hanya mengelas sirip dan sangat tahan terhadap siklus termal dan getaran, yang dapat melonggarkan jenis ikatan lainnya.
3. Sirip Cu-T2 (Bahan Sirip)
Cu: Simbol kimia untuk Tembaga.
T2 (C11000): Ini adalah kelas tembaga tertentu sesuai standar ASTM B152. Ini juga dikenal sebagai tembaga "Electrolytic Tough Pitch" (ETP). Ia memiliki kemurnian yang sangat tinggi (99,95% Cu) dan merupakan bentuk tembaga yang paling umum dan standar yang digunakan dalam aplikasi industri.
Komposisi Utama
| Unsur | Kandungan (% Berat Maksimum, kecuali rentang diberikan) | Tujuan / Catatan |
| Tembaga (Cu) + Perak (Ag) | 99.90% min | Ini adalah fitur yang menentukan. Kemurnian tinggi adalah yang memberikan konduktivitas listrik dan termal yang sangat baik pada tembaga T2. |
| Oksigen (O) | 0.02 - 0.04% | Ini adalah karakteristik utama. Oksigen hadir sebagai oksida tembaga (Cu₂O) dan sangat penting untuk proses "Tough Pitch". |
| Perak (Ag) | (Termasuk dalam Cu+Ag) | Bukan penambahan yang disengaja; terjadi secara alami dalam bijih dan dihitung sebagai bagian dari kandungan tembaga. |
Mengapa Tembaga?
Penerapan Pipa Bersirip Tertanam ASTM A106 Gr.B dengan Sirip Cu-T2 sangat khusus dan berputar di sekitar satu prinsip inti: secara efisien memulihkan panas limbah dari gas bersuhu tinggi untuk memanaskan cairan bertekanan. Berikut adalah area aplikasi utama:
1. Pembangkit Uap Pemulihan Panas (HRSG)
2. Ekonomiser Boiler
3. Pendingin & Pemanas Gas Proses
![]()